Pages

Pages - Menu

Selasa, 04 Februari 2014

Contoh Pidato Tentang Persahabatan

Assalamualaikum Wr. Wb.
Yang terhormat Ibu Kepala SMP Negeri 20 Malang
Yang saya hormati Bapak dan Ibu guru SMP Negeri 20 Malang
Serta teman-teman yang saya cintai
            Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kita semua dalam keadaan sehat walafiat tanpa suatu kekurangan apapun dan dapat berkumpul di ruangan ini guna melaksanakan Ujian Praktek Pidato Bahasa Indonesia. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad S.A.W serta sahabat dan para pengikutnya yang setia. Pada kesempatan ini, izinkanlah saya membawakan pidato yang berjudul ‘Arti Sebuah Persahabatan’.
Hadirin yang berbahagia, jika kita mendengar kata sahabat, mungkin yang terlintas dipikira kita adalah seorang teman yang selalu ada untuk kita. Ya, hampir setiap orang di dunia ini pasti memiliki sahabat. Sahabat adalah orang yang mampu menerima kekurangan dan kelebihan kita. Sahabat adalah orang yang mampu mengubah kesedihan kita menjadi kegembiraan, mampu mengubah kegelapan kita menjadi terang. Kitapun sebagai mahkluk sosial juga membuthkan sahabat untuk saling bertukar pikiran, saling mencurahkan isi hati, dan saling berbagi. Karena, setiap manusia pasti memiliki masalah, dan mereka tidak mungkin menyimpan masalahnya sendiri tanpa menceritakannya ke orang lain.
Mencari seoranag sahabat sangatlah sulit. Tidak semudah membalikkan telapak tangan. Mencari 10 teman 100x lebih mudah dibandingkan mencari seorang sahabat. Kebanyakan, teman hanya ada disaat kita senang,namun tidak pada saat kita dalam masa sulit. Sementara sahabat, justru pada masa sulit itulah ia akan menemani kita. Disaat sedih, ia tidak akan mengganggu kita, tetapi akan ikut sedih bersama kita. Saat kita menangis, ia tidak akan menenangkan kita, tetapi akan ikut menangis bersama kita. Itulah sahabat, sangat berbeda dengan teman. Teman akan memberikanmu senyuman, sahabat akan memberikanmu kebahagiaan. Teman akan membicarakan baik buruknya dirimu, sahabat akan tutup mulut dengan kesalahanmu. Teman akan takjub akan kelebihanmu, tetapi hanya sahabatlah yang mampu menerima kekuranganmu. Seribu teman akan datang saat kau tertawa, dan Cuma seorang sahabatlah yang ada saat kau sedih. Maka dari itu, jangan sia-siakan mereka, karena kita tidak akan tahu seberapa berharganya mereka, sampai kita merasakan kehilangan merekan. Kita juga perlu mengenal seseorang itu lebih lama dan lebih dalam lagi jika ingin menjadikannya sebagai sahabat kita.
Hadirin sekalian, sahabat sangat berarti dalam kehidupan seseorang, tak terkecuali kita. Sahabat juga mempunya peran penting dalam masa depan kita selain orang tua/keluarga tentunya. Namun, tidak jarang juga ada orang yang kedekatannya dengan sahabat, melebihi kedekatanya dengan orang tua/keluarga. Sehingga, peran sahabat dalam masa depan kita lebih besar dibandingkan orang tua/keluarga. Tetapi ingatlah, bahwa bagaimanapun juga sahabat tetap orang lain. Akan lebih baik, jika kita lebih mempercayai orang tua/keluarga, karena merekalah yang tahu siapa kita dan menerima kita apa adanya. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa dampak persahabatan sangatlah besar dalam kehidupan kita. Dengan bersahabat, kita belajar menghargai orang lain. Dengan bersahabat kita belajar menerima kelebihan dan kekurangan orang lain. Dengan bersahabat pula kita belajar mempercayai orang lain dan belajar mengerti orang lain.
Berbicara masalah saling percaya dan saling mengerti, kedua hal tersebut merupakan hal terpenting yang harus dilakukan jika ingin menjaga keutuhan sebuah persahabatan. Karena, dengan saling percaya dan saling mengerti, kita tidak akan curiga dan tidak akan berprasangka buruk terhadap sahabat kita. Dengan begitu, keutuhan persahabatan dipastikan akan tetap terjaga. Namun, jika kita tidak saling pengertian dan tidak saling percaya, maka akan terjadi kesalahpahaman dan akan menimbulkan pertengkaran. Jika sebuah pertengkaran tidak diselesaikan dengan baik, bisa dipastikan bahwa keutuhan persahabatan akan terancam. Jadi, percayalah dan mengertilah sahabat kalian.
Hadirin yang berbahagia, untuk menjadi sahabat yang baik bagi orang lain, itu tidak mudah. Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan beberapa tips untuk menjadi sahabat yang baik. Pertama, untuk menjadi sahabat yang baik, yang harus dilakukan pertama kali adalah kalian harus bisa menjadi sahabat bagi diri kalian sendiri. Hanya dengan menjadi sahabat bagi diri kalian sendiri, kalian bisa menjadi sahabat bagi orang lain. Maksud dari menjadi sahabat bagi diri sendiri adalah, kalian harus yakin bahwa kalian sudah percaya pada diri sendiri dan menerima semua kelebihan dan kekurangan yang kalian miliki tanpa membandingkan-bandingkan dengan orang lain.
Kedua, selain menerima dirimu kalian apa adanya, kalian juga harus bisa menerima sahabat kalian apa adanya. Karena, tidak ada orang yang sempurna di dunia ini, termasuk kalian. Setiap orang memiliki sisi negatif dan juga sisi positif. Jadi, jangan berharap jika sahabat kalian akan menjadi seseorang yang kalian inginkan. Selanjutnya yaitu, kalian harus belajar untuk memulai memberi. Sahabat yang memang benar-benar sahabat, mereka tidak hanya meminta, tetapi mereka juga memberi. Jadi, mulailah untuk memberi. Buatlah memberi adalah suatu hal yang mudah, semudah memberikan sapaan dan senyuman, dan jika sahabat kalian sedang membutuhkan sesuatu, tawarkanlah mereka bantuan jangan menunggu diminta. Namun, hal terpenting disini adalah ketulusan hati kalian dalam memberikan bantuan.             
Keempat, tentunya kalian harus meluangkan waktu kalian untuk mereka. Karena, untuk membangun sebuah persahabatan yang kuat, kalian perlu menghabiskan banyak waktu untuk bersama-sama. Namun yang terpenting bukan banyak waktunya, tetapi yang terpenting adalah kualitas waktu yang dihabiskan bersama-sama tadi. Yang terakhir, jika kalian benar-benar ingin menjadi seorang sahabat yang baik, maka yang terakhir ini jangan sampai dilupakan yaitu, kalian harus berada disamping sahabat kalian ketika mereka sedang berada dalam masa-masa sulit. Karena, sangat mudah menjadi sahabat seseorang ketika semuanya baaik-baik saja. Tapi pada masa-masa sulit inilah kesempatanmu untuk membuktikan bahwa kalian benar-benar sahabat yang baik.
Sekian pidato dari saya, mohon maaf apabila terdapat kata-kata yang kurang berkenan. Saya sebagai manusia biasa, tentunya tidak luput dari kesalahan.
Wassalamualaikum Wr. Wb.                                                                          




















2 komentar:

  1. Pidatonya bagus buat refrensi & di praktekin, apalagi kalau ada dalil yang memperkuatnya. pasti lebih bagus dech!!!

    BalasHapus